PANDEGLANG - Dalam suasana penuh harapan, Eko Supriatno, seorang pengamat lingkungan, memberikan pujian atas langkah-langkah yang diambil oleh Pemerintah Daerah Pandeglang dalam menangani isu pengelolaan sampah. Dalam wawancara eksklusif di Wisata Kuliner Batako Teluk Labuan, Eko mengungkapkan keyakinannya bahwa kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta adalah kunci untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Selasa (24/9/2024).
Tanpa partisipasi aktif dari semua elemen masyarakat, perubahan yang signifikan sulit dicapai, ungkap Eko. Ia menyebutkan program "Gerakan Bebas Sampah" yang rutin dicanangkan sebagai langkah nyata menunjukkan komitmen Pemda dalam menghadapi tantangan produksi sampah yang kini mencapai 409 ton per hari, di mana hanya 109 ton yang terkelola dengan baik.
Kondisi ini, lanjut Eko, berpotensi menciptakan masalah kesehatan dan lingkungan yang lebih luas. Diperlukan regulasi yang kuat dan penegakan hukum agar masyarakat lebih disiplin dalam membuang sampah, tegasnya, berharap Pemda terus memperkuat upaya ini.
Dalam aksi bersih yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pandeglang, Eko melihat dampak positif dari keterlibatan masyarakat. "Inisiatif ini tidak hanya membersihkan lingkungan, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan, ujarnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ratu Tanti Darmiasih, S.Pd., M.Si., menegaskan bahwa kegiatan bersih-bersih yang melibatkan ratusan orang ini adalah bagian dari upaya rutin mereka. "Kita ingin menciptakan lingkungan yang bersih dan asri, kata Ratu Tanti, menambahkan bahwa program mingguan "Selasa Bersih" (Salsih) telah berhasil melibatkan hampir semua warga Desa Teluk dalam program Wajib Retribusi (WR).
Namun, tantangan tetap ada. Ratu Tanti mengakui bahwa banyak sumber sampah berasal dari masyarakat sekitar dan wisatawan. Dukungan dari pemerintah provinsi dan pusat sangat dibutuhkan untuk solusi jangka panjang, tambahnya.
Eko juga memberikan pendapatnya, menekankan pentingnya upaya berkelanjutan dalam manajemen sampah. Sosialisasi kepada masyarakat perlu ditingkatkan untuk membangun kesadaran lebih dalam menjaga lingkungan, katanya.
Sebagai penutup, Eko Supriatno berharap keberhasilan pengelolaan sampah di Pandeglang bisa menjadi model bagi daerah lain. Dengan kesadaran yang tinggi dan dukungan semua pihak, saya optimis kita bisa menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat bagi generasi mendatang, pungkasnya.
Dengan komitmen dan kolaborasi yang kuat, Pemda Pandeglang menunjukkan bahwa menghadapi tantangan pengelolaan sampah bukan hanya sebuah tugas, tetapi sebuah misi bersama untuk menciptakan masa depan yang lebih baik. (SA)
Home
DLH Kabupaten Pandeglang
Gerakan Bebas Sampah
Pengamat Apresiasi Komitmen Pemda Pandeglang dalam Pengelolaan Sampah
Pengamat Apresiasi Komitmen Pemda Pandeglang dalam Pengelolaan Sampah
sultannews.co.id
Selasa | 19:47 WIB
Last Updated
2024-09-24T12:47:45Z
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
Trending Now
-
SERANG - Lantaran terlibat dalam pemalsuan dokumen kepemilikan tanah, Kades Bojong Catang berinisial AD (65) ditangkap dan ditetapkan sebaga...
-
SERANG - Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Bapak Purkon Rohiyat, S.H., M.H. didampingi Kepala Seksi Intelijen M. Ichsan, S.H., M.H. beserta Ja...
-
JAKARTA - Puluhan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Serang menggelar aksi di depan Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mab...
-
SERANG - Menanggapi pemberitaan sebelumnya dengan judul Kegiatan CV. Mitra Mahameru Sinergi Diduga Tidak Sesuai Prosedur Perkerasan, Dinas P...
-
PANDEGLANG - Jajaran Badan Adhoc KPU di Kecamatan Saketi yang terdiri dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (P...