SERANG - Darurat sampah menjadi sorotan penting untuk segera di tindak lanjuti dan segera aksi nyata, pasalnya terlihat di banyak tempat, sampah seperti menjadi pemandangan yang kurang mendapat perhatian baik dari tingkat desa, kecamatan dan pemda. (05/07/2024).
Aktivis Muda Kabupaten Serang mempersoalkan kinerja Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Pemerintah Daerah Kabupaten Serang, untuk menyikapi masalah sampah di sejumlah kecamatan dan desa yang ada di Kabupaten Serang.
"Sampah menjadi pusat perhatian bagi aktivis lingkungan yang sejak dulu hingga sekarang masih saja belum dapat teratasi, terkait banyaknya sampah liar di jalan wilayah Kabupaten Serang Banten. Terlihat banyak tumpukan sampah di tepi jalan dari wilayah Serang barat sampai Serang timur. Sehingga, OPD terkait harus lebih intens, untuk menangani permasalahan sampah," ungkapnya.
Dede melanjutkan, keprihatinan terkait sampah yang belum tuntas seolah menjadi tidak ada solusi padahal banyak efek yang di timbulkan, seperti gangguan kesehatan dan keindahan lingkungan. Selain solusi penyediaan tempat sampah juga perlu untuk adanya pengolahan sampah yang profesional.
''Kalau hanya tempat pembuangan saja pun tidak bisa karena pasti akan banyak dan harus ada pengolahan sampah agar bisa di pilah untuk mengatasi masalah sampah," katanya.
Dede menilai, Pemda Serang dalam hal ini DLH perlu merespon dan segera bertindak lebih ekstra, karena banyak sampah yang yang sudah menumpuk di pinggir jalan dan OPD juga harus mensosialisasikan dampak dan solusi pada setiap kecamatan dan desa.
''Menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap problema sampah memang perlu ekstra sabar, tapi ketika kita bertindak terus menerus menyadarkan pola hidup sehat dan tenggang rasa, sepertinya bisa terwujud, tegakan perda dengan tegas bila di perlukan, sosialisasi lintas sektoral juga di jalin hingga terwujudnya serang bersih," tutupnya. (Klis)
