JAKARTA- Demi meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno kunjungi Kota Sydney dan Melbourne Australia.
Kunjungan tersebut untuk menjajaki kerja sama dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara antar kedua negara, khususnya pada segmen wisata dan Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions (MICE).
“Jika kerja sama antara Melbourne Convention Bureau dan Kemenparekraf dapat lebih ditingkatkan, maka ini akan mempererat dan meningkatkan hubungan bagi Industri MICE antara Indonesia dengan Australia,” ujar Sandiaga, Rabu 21 Februari 2024.
Sandiaga mengatakan, Pandeglang merupakan daerah di Provinsi Banten yang diyakini akan menjadi destinasi kelas dunia, karena akan tersambung dengan Jalan Tol Serang-Panimbang dan memiliki daya tariknya akan menjadi primadona pariwisata dunia.
Selain itu, kata Sandiaga, baju dan tas asli Baduy yang pernah dikenakan oleh Presiden Joko Widodo saat pidato kepresidenan menjadikan baju Baduy menjadi sangat terkenal.
“Baju dan tas asli Baduy yang dikenakan oleh Presiden Jokowi Dodo sangat terkenal dan terjual habis di pasaran karena ini kearifan lokal,” katanya.
Dalam kunjungannya itu, Sandiaga juga bertemu dengan Diaspora Indonesia di Melbourne. Salah satunya yaitu intelektual muda dari Banten, tepatnya di Pandeglang yaitu Abbadi Said Thalib.
Abbadi Said Thalib yang ikut menghadiri pertemuan tersebut telihat memakai pakaian tradisional Banten, yaitu baju Pangsi khas Suku Baduy lengkap dengan Lomar dan tas Koja.
Abbadi mengungkapkan mimpinya agar Pandeglang mendapat perhatian lebih dari Kemenparekraf untuk di eksplorasi sebagai tempat pariwisata utama di Indonesia.
“Kami warga Banten yang saat ini tinggal di Melbourne, mempunyai aspirasi untuk melestarikan dan mempromosikan budaya Banten. Kami berharap dukungan dari Kemenparekraf agar komunitas kami dapat terbentuk dan disambut baik oleh warga lokal di Melbourne,” ucap Abbadi.
Terakhir Sandiaga berharap, diaspora Indonesia dapat menjadi duta pariwisata, sehingga turut serta dalam mempromosikan keindahan dan keunikan Indonesia melalui kuliner, fesyen, kriya, hingga musik.
“Banten ini adalah destinasi luar biasa dan menyimpan sejuta pesona. Sukses buat semua teman-teman dari Banten,” ujarnya.
Editor : Entis S