Mahasiswa PLP UIN Banten Nobatkan SMPN 1 Karang Tanjung Pandeglang Sebagai Aksi Nyata Kurikulum Meredeka

sultannews.co.id
Sabtu | 18:28 WIB Last Updated 2023-10-07T11:29:14Z


PANDEGLANG - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menginisiasi Program Sekolah Penggerak. Program Sekolah Penggerak berupaya mendorong satuan pendidikan melakukan transformasi diri untuk meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah, kemudian melakukan pengimbasan ke sekolah lain untuk melakukan peningkatan mutu serupa.


Secara umum, Program Sekolah Penggerak bertujuan untuk mendorong proses transformasi satuan pendidikan agar dapat meningkatkan capaian hasil belajar peserta didik secara holistik baik dari aspek kompetensi kognitif maupun non-kognitif (karakter) dalam rangka mewujudkan profit pelajar Pancasila. 


Transformasi yang diharapkan tidak hanya terbatas pada satuan pendidikan, melainkan dapat memicu terciptanya ekosistem perubahan dan gotong royong di tingkat daerah dan nasional sehingga perubahan yang terjadi dapat meluas dan terlembaga. 


Untuk mendukung dan menjamin tercapainya tujuan Program Sekolah Penggerak, perlu disusun pedoman penyelenggaraan Program Sekolah Penggerak, yang nantinya akan digunakan sebagai panduan dalam melaksanakan Program Sekolah Penggerak.


Program Sekolah Penggerak adalah upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui Kurikulum Merdeka. Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler dengan konten yang beragam agar siswa dapat lebih optimal dan memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.


Merdeka Belajar, apa itu merdeka belajar?


Siswa merdeka belajar, salah satunya siswa tidak dituntut untuk menyelesaikan semua materi dalam satu semester, akan tetapi sesuai dengan kemampuan siswa dengan berdasarkan pada Capain Pembelajaran. 


Misalnya, anak kelas 4 mempelajari perkalian dua angka dengan hasil paling banyak 100. Maka materi tersebut tidak dilanjutkan ke materi berikutnya sebelum semua anak paham tentang perkalian sampai 100. 


Didalam kurikulum merdeka terdapat P5. apa itu P5?


P5 merupakan mata pelajaran wajib yang berisi kegiatan siswa berupa praktek atau pengamatan. Kegiatan ini dilakukan seperti membuat karya, mengamati lingkungan, atau juga merancang kegiatan seperti hari besar keagamaan atau hari besar nasional, salahsatu contoh kegiatan P5 di SMPN 1 Karang Tanjung ialah Suara Demokrasi.


Suara Demokrasi dalam kurikulum merdeka ini dapat menjadikan siswa dapat menerapkan sistem demokrasi disekolah, dan dapat membentuk siswa bagaimana menjadi seorang pemimpin yang dipilih oleh rakyat. Suara Demokrasi ini juga membuat siswa mampu menggambarkan arti dan memahami demokrasi dalam lingkup organisasi disekolah.


Osis merupakan salah satu organisasi resmi yang diakui oleh kementrian dan osis juga merupakan suatu wadah penggerak bagi siswa untuk berdedikasi disekolah. Bertepatan di SMPN 1 Karang Tanjung ini pada tanggal 26 september 2023 mengadakan aksi nyata yang mengusung tema “Suara Demokrasi” dan kampanye sekaligus pencoblosan ketua osis ini merupakan suatu miniatur dari Demokrasi ini. 


Dengan adanya pemilihan ketua osis di SMPN 1 Karang Tanjung ini dapat memperkenalkan siswa tentang kepemimpinan, dan mengetahui sistem demokrasi secara sederhana.


Mahasiswa Pengenalan Lembaga Pendidikan (PLP)  Universitas Islam Negeri (UIN) Provinsi Banten telah nobatkan SMPN 1 Karang Tanjung Pandeglang sebagai Sekolah Penggerak terus mengaktualisasi secara penuh Kurikulum Merdeka sebagai reformasi Pendidikan seiring zaman yang terus berkembang, sehingga terjadi akselerasi yang seimbang dalam cita-cita Pendidikan yang bermutu bagi generasi bangsa. [Handoko/*]

iklaniklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Mahasiswa PLP UIN Banten Nobatkan SMPN 1 Karang Tanjung Pandeglang Sebagai Aksi Nyata Kurikulum Meredeka

Trending Now

Iklan