TANGERANG - Maraknya pembeli BBM yang beropersi menggunakan kendaran roda dua (motor gendong-red.) yang membawa derigen yang berulang-ulang belanja di salah satu SPBU menjadi keluhan warga pembeli BBM lainnya.
Semenjak SPBU 34-157-14 Cisoka Tangerang tutup untuk melayani motor gendong yang sering mengisi BBM jenis pertalite, kini berpindah ke SPBU 34-157- 09 Caringin Tangerang, sudah 5 hari ini antrian panjang menumpuk di SPBU tersebut. Rabu (18/10/23).
Awak media konfirmasi ke pihak pengawas SPBU 34-157-09 Caringin ditemui oleh Edi pihak pengawas SPBU mengatakan bahwasannya tidak akan terjadi pembelian berulang kali untuk pembeli yang menggunakan motor modifikasi.
"Disini tidak mungkin terjadi hal seperti itu karena kami menggunakan sistem pak", ujarnya dengan kondisi bangun tidur.
Salah satu konsumen yang turut mengantri merasakan keterlambatan pengisian dikarenakan banyaknya antrian motor gendong dan mendominasi pembelian dengan jumlah besar bahkan diduga bulak balik untuk membeli kembali.
"Saya sudah 15 menit nunggu ngantri disini sedangkan saya mau kerja pak, kami sebagai warga merasa terganggu oleh banyaknya motor yang membawa derigen ini, mereka ngisi pertalitnya banyak, jadi lama ngantrinya, harusnya pelayanan untuk derigen diatur tempat dan waktunya", keluhnya kepada media.
Agar menjadi perhatian untuk para pengusaha SPBU selain ada aturan dan Undang-undang Migas Nomor 22 Tahun 2001 diharapkan pelayanan terhadap konsumen juga harus diperhatikan.
(Indra)
