SERANG – Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Serang bekerja sama dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Serang menyelenggarakan Pentas Seni Silat di Balai Cagar Budaya Bendungan Lama Pamarayan, Sabtu (9/9).
Acara ini bertujuan untuk memajukan seni budaya Pencak Silat di Kabupaten Serang serta melestarikan seni tradisional daerah.
Beberapa Paguron Pencak Silat dari berbagai lokasi di Kabupaten Serang berpartisipasi dalam acara ini, termasuk Paguron Sinar Putra Kencana (Pamarayan), Paguron Kembang Pusaka (Pamarayan), Paguron Sinar Cirahab (Padarincang), Paguron Bantu Asih (Baros), Paguron Lingkung Seni Putra Medal Suci (Tunjung Teja), Paguron Karang Tumaritis (Baros), Paguron Sancang Lodaya (Keragilan), dan Paguron Silambawiqri Putra Bandung.
Kepala Bidang Budaya, Dedi Mawardi, menjelaskan bahwa Seni Pencak Silat menjadi salah satu ikon budaya Kabupaten Serang dan telah diakui secara nasional.
“Kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi bentuk apresiasi dari pemerintah Kabupaten Serang terhadap para praktisi seni Pencak Silat yang telah lama berlatih,” harapnya.
Camat Pamarayan, Bagja Saputra, juga memberikan apresiasi atas penyelenggaraan acara Seni Budaya Pencak Silat ini. Ia menyatakan kesiapan pemerintah kecamatan untuk mendukung program Pemerintah Kabupaten Serang dalam bidang seni budaya, termasuk Seni Budaya Pencak Silat.
Sekretaris IPSI Kabupaten Serang, Medi Subandi, menekankan bahwa acara ini merupakan dukungan bagi masyarakat yang aktif dalam seni budaya Pencak Silat untuk melestarikan kebudayaan ini di lingkungannya.
Ia juga menyatakan kesiapannya untuk terus mendukung dan memfasilitasi masyarakat yang berperan dalam seni budaya Pencak Silat.
Medi Subandi juga mencatat bahwa Seni Budaya Pencak Silat memiliki hubungan erat dengan para santri dan jawara, sehingga perlu dijaga dan dikembangkan sebagai bagian dari jati diri bangsa Indonesia.
“Acara ini menjadi momen penting untuk mempromosikan dan melestarikan seni Pencak Silat sebagai bagian integral dari warisan budaya Kabupaten Serang,” katanya
[Humedi]