Dana Kompensasi Warga dari Pembangunan Tower BTS di Jambe Tangerang Diduga Dipangkas

sultannews.co.id
Senin | 01:58 WIB Last Updated 2023-08-06T19:06:23Z
Dok. Lokasi Pembangunan BTS di Jambe Tangerang. (ist)

Tangerang - Terkait dana Kompensasi untuk warga soal Proyek pembangunan menara Base Transceiver Station (BTS) 4G yang berada di Jatungeun, desa Mekarsari, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang-Banten menuai pertanyaan dari warga sekitar.


Pasalnya, dana kompensasi untuk warga desa mekarsari itu tidak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh warga.

Hal itu diungkapkan oleh salah satu warga yang namanya tidak mau disebut, mengatakan bahwa dana Kompensasi dari pihak vendor itu dibagikan secara tidak sama.

"Saya diberi uang oleh RT Rp350 ribu per KK, uang itu kata RT dari pihak perusahaan pembangunan menara BTS," katanya, Senin (7/8/23).

Masih kata warga desa Mekarsari ini mengatakan, awalnya dana yang diberikan RT hanya Rp250 ribu.

"Tadinya cuman dikasih Rp250 ribu kemudian suami saya langsung nemuin RT dan sampai akhirnya RT kasih tambahan jadi Rp350," terangnya.

Bedasarkan informasi, pembangunan menara BTS itu dikerjakan oleh PT. Jaga Nata dan dana Kompensasi untuk warga yang diketahui per KK mendapatkan Rp750 ribu. Namun warga di desa Mekarsari hanya menerima Rp350 ribu.

Hingga ditayangkannya berita ini, pihak perusahaan PT Jaga Nata dan pelaksana dilapangan belum dapat dikonfirmasi. [Alk/*]
iklaniklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dana Kompensasi Warga dari Pembangunan Tower BTS di Jambe Tangerang Diduga Dipangkas

Trending Now

Iklan