Pandeglang - Ketua Divisi SDM dan PARMAS KPU Kabupaten Pandeglang, Falahudin menyampaikan ada banyak pelajaran hikmah yang bisa dipetik dari Hari Raya Idul Adha 1444 H atau Idul qurban.
Abul Anbiya (Bapaknya para Nabi) Ibrahim AS telah memberikan teladan kepada kita semua khususnya kepada generasi muda tentang makna pengorban, keiklhlasan dan ketulusan dalam upaya kerja kerasnya untuk taat kepada perintah-perintah Allah, Selalu dimulai dengan do’a dan ketawakkalan bulat kepada Alloh SWT.
Hikmah dalam pengorbanan dan perjuangan Nabi Ibrahim AS sebagai bentuk manifestasi meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
"Pasrah dan berserah diri secara total kepada Allah bukan dengan diam dan menunggu takdir, tetapi harus dengan ikhtiar maksimal dengan kesungguhan hati dan kebulatan tekad," katanya, Kamis (29/6/23).
Menurutnya, kita diajarkan bagaimana pasrah dan berserah diri pada Allah dibuktikan dengan kerja keras, etos kerja yang dahsyat serta memiliki tanggung jawab penuh.
"Kepasrahan total dan berserah diri mutlak ditunjukan bukan hanya dengan kerja ikhlas dan kerja keras serta kerja cerdas saja.Tetapi siap berkorban apa saja yang dimiliki dan dicintai," pungkasnya. [Fauzi/*]
