Cilegon, STN - Polda Banten laksanakan apel pengamanan jalur wisata diwilayah hukum Polda Banten bertempat di lapangan hotel Mandalika Anyer pada Minggu (23/04).
Kegiatan dihadiri Dirintelkam Polda Banten Kombes Pol Heska Wahyu Widodo, Dirpolairud Polda Banten Kombes Pol Andree Gama Putra, Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahyo Untoro, serta seluruh peserta apel.
Dalam arahannya Kapolres Cilegon Polda Banten AKBP Eko Tjahyo Untoro menghimbau kepada masyarakat agar tidak menggunakan kendaraan Losbak untuk mengunjungi tempat wisata pantai anyer.
Lebaran hari kedua pada Idul Fitri 1444 H, umumnya dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berkunjung ke tempat wisata pantai.salah satunya adalah Pantai Anyer.
"Kami menghimbau, kepada masyarakat Cilegon dan sekitarnya agar tidak menggunakan kendaraan Losbak saat berwisata ke Pantai atau wisata manapun di wilayah kota Cilegon dan Kabupaten Serang," ujarnya
Eko menuturkan kendaraan Losbak bukan diperuntukkan untuk mengangkut orang, namun kendaraan losbak di pergunakan untuk mengangkut barang yang dengan jumlah banyak.
"Oleh karena itu, jangan menggunakan kendaraan Losbak sangat berbahaya sekali apabila digunakan untuk mengangkut orang," ucap Eko.
Eko mengatakan pihaknya akan fokus melakukan pantauan di jalur wisata Anyer, puluhan personel tetap disiagakan dijalur wisata yang menuju ke arah Pantai Anyer.
"Jadi, biasanya pasca H+1 ,lebaran, banyak masyarakat yang ingin melepaskan liburannya ke wisata pantai. Kami sudah melakukan koordinasi dan pemetaan serta menyebarkan personel di jalur tersebut," kata Eko.
Disinggung tentang one way dan juga Contra flow, kemungkinan bisa terjadi,namun melihat kondisi.
"Nanti, kami akan lihat kondisi terlebih dahulu, apakah one way atau Contra flow. Kalau sekiranya diperlukan, pasti dilakukan,namun mudah-mudahan semuanya lancar tanpa ada kendala," terang Eko.
Selain jalur wisata pantai pihaknya juga tetap melaksanakan pengamanan untuk arus balik.
"Kami tetap standby, sampai dengan arus balik. Dimana, pos PAM yang ada selama ini tetap diisi oleh personel kami,," tutup Eko Tjahyo [red/*]