Gas Elpiji 3 Kg Mendadak Langka di Kabupaten Luwu Timur, Ketua AMII: Saya Menduga Ada Mafia

sultannews.co.id
Selasa | 14:14 WIB Last Updated 2023-04-18T07:14:12Z


Sulsel, STN - Kelangkaan gas bersubsidi LPG 3 kg saat ini sangat dirasakankan oleh masyarakat kabupaten Luwu timur, Provinsi Sulawesi Selatan Terkhusus di pesisir Loeha Raya. 


Hal ini diduga ada mafia Gas Elpiji 3 Kg yang sengaja melakukan penimbuman dengan tujuan untuk mencapai keuntungan yang lebih besar.


Menanggapi hal itu, Ketua Angkatan Muda Islam Indonesia kabupaten Luwu Timur (DPD AMII) Luwu Timur, Ahmad Rifai mengatakan agar pelaku mafia Gas Elpiji 3 Kg segera ditelusuri dan di tindak tegas oleh dinas terkait dan pihak kepolisian.


"Jika benar adanya oknum yang sengaja melakukan penimbunan Gas Elpiji bersubsidi atau menjual kedaerah lain sehingga menyebabkan terjadinya kelangkaan maka harus ditindak tegas dan di berisanksi tegas berupa pencabutan izin pangkalannya serta di pidanakan kerjasama dengan pihak yang berwajib," tegasnya, Selasa (18/4/23). 


Masih kata Ahmad Rifa'i, kasihan masyarakat apalagi mendekati Hari Raya Idul Fitri maka dari itu Kami mendorong agar dinas terkait dan pihak dari kepolisian untuk membentuk tim investigasi untuk menyidak pangkalan atau agar ditemukan oknum penimbunan LPG demi meraup keuntungan.


"Untuk masyarakat yang menemukan hal tersebut maka segera melaporkan ke kepolisian, kerena pengguna LPG 3kg hanya di berika kepada masyarakat kurang mampu dan bukan pegawai negeri sipil (PNS) sebab kata dia itu bersubsidi," pungkasnya.


Reporter: Sulthan Arief

iklaniklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Gas Elpiji 3 Kg Mendadak Langka di Kabupaten Luwu Timur, Ketua AMII: Saya Menduga Ada Mafia

Trending Now

Iklan