SULTANNEWS.CO.ID-SERANG | Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Serang, tahun ini menaikkan target perolehan Zakat Infaq Shodaqoh (ZIS) dari sebelumnya Rp15 miliar menjadi Rp22 miliar. Naiknya ZIS tahun ini, dikarenakan adanya peningkatan perolehan dari tahun ke tahun yang hampir mencapai Rp10 miliar.
”Tahun 2022 kami menargetkan Rp15 miliar berhasil terkumpul mencapai Rp23,5 miliar. Di Tahun 2023 ini kami menargetkan sebesar Rp22 miliar pengumpulan ZIS,” kata Ketua Baznas Kabupaten Serang Badrudin kepada wartawan usai acara Peresmian Kampung Baznas di Halaman Kantor Kecamatan Carenang pada Rabu, 18 Januari 2023.
Hadir pada peresmian tersebut Asisten Daerah (Asda) I Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesra Nanang Supriatna, Ketua DPRD Kabupaten Serang Bahrul Ulum Ketua Baznas Provinsi Banten Syibli Syarjaya, Inspektur Kabupaten Serang Rudi Suhartanto, dan Kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Serang.
Badrudin mengatakan, agar bisa tercapainya target ZIS tahun ini pihaknya bakal memperkuat Unit Pengumpul Zakat (UPZ) desa. Nantinya, petugas UPZ akan berkeliling ke setiap rumah untuk memintai ZIS setiap sebulan sekali sebesar Rp5 ribu perjiwa.
”Ibu Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, sudah memberikan amanat bahwa seluruh warga Kabupaten Serang diminta untuk memberikan ZIS sebesar Rp5000 perbulan. ZIS ini sifatnya tidak memaksa, hanya bagi yang mampu saja,” katanya.
Badrudin menyebutkan, jika warga Kabupaten Serang mau memberikan sedikit rezekinya untuk ZIS, maka diestimasi dari Rp5000 dalam satu tahun bisa mendapat Rp40 miliar. Disisi lain, pihaknya juga sudah mulai menyosialisasikan pembentukan UPZ desa melalui kecamatan.
”Sekarang sedang berjalan, beberapa kecamatan sudah mulai membuatnya. Pungutan ZIS ini, tidak seperti pajak, kalau pajak ada aturannya jika tidak bayar akan disanksi. Tapi, kalau kami tidak ada seperti itu, hanya butuh kesadaran warga membayar saja,”katanya.
(Sumber: Bidang KIP)